5 Manfaat Chamomile Oil, Bisa Membantu Mengurangi Kecemasan

SehatBugar68 - Chamomile telah digunakan sejak dahulu kala dan berkhasiat sebagai anti radang, astringent, antioksidan, dan dapat digunakan sebagai penenang. Orang Mesir dan Yunani kuno menggunakan bunga chamomile yang dihancurkan untuk menyembuhkan masalah kulit mereka akibat cuaca, seperti kulit kemerahan atau kulit kering.

Penggunaan chamomile telah ada di teks kesehatan kuno dari Mesir, Rome, dan Yunani, chamomile dapat digunakan untuk menyembuhakan masalah pencernaan, kulit, hingga kecemasan. Chamomile dapat dimakan langsung maupun hadir dalam bentuk teh yang dapat dikonsumsi, chamomile oil, ataupun sebagai kandungan dari berbagai skincare.

Chamomile oil adalah terbuat dari bunga chamomile. Chamomile oil memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan seperti meredakan kecemasan, antibakteri, membantu meredakan luka kulit, membantu meredakan nyeri, membantu tidur, dan membantu meredakan gangguan pencernaan. Nah, ingin tahu ulasan mengenai chamomile oil, simak artikel berikut ya!

1. Kandungan dalam chamomile oil dapat mengurangi kecemasan

Chamomile oil memiliki kandungan yang dapat membantu mengurangi kecemasan karena adanya senyawa glycine, apigenin, luteolin dan juga flavonoid berperan relaksan saraf. Menurut suatu studi yang diterbitkan di jurnal Explore tahun 2020 mengungkapkan bahwa pemberian chamomile essential oil secara dihirup dapat menurunkan depresi, kecemasan, dan stres pada orang tua. Tiga tetes chamomile essential oil dituangkan ke cotton ball kemudian ditaruh di sarung bantal, hal ini dilakukan setiap malam menjelang waktu tidur. SahabatQQ

Selain itu dihirup, memijat menggunakan chamomile oil juga dapat menurunkan kecemasan dan meningkatkan kualitas tidur. Hal tersebut dibuktikan melalui sebuah penelitian yang diterbitkan pada jurnal Burns di tahun 2018.

Penelitian tersebut mengungkapkan bahwa memijat dengan chamomile oil dapat menurunkan kecemasan dan meningkatkan kualitas tidur pada pasien dengan luka bakar. Pemijatan menggunakan chamomile oil dilakukan pada bagian tubuh yang tidak terkena luka bakar selama 20 menit pada pukul antara 6 hingga 8 malam (sebelum waktu tidur).

2. Chamomile oil memiliki efek antimikroba dan dapat membantu meredakan luka kulit

Chamomile oil dapat menghambat pertumbuhan bakteri seperti bakteri Bacillus cereus yang dapat menyebabkan diare. Chamomile oil juga dapat menghambat pertumbuhan bakteri Bacillus subtilis dan Staphylococcus aureus yang dapat menyebabkan berbagai macam penyakit infeksi.

Kandungan senyawa dari chamomile oil yang diduga berperan sebagai antibakteri adalah farnesene, bisabolol oksida, bisabolol, ester matricaria, dan farnesol. Melansir Healthline, chamomile oil juga dapat menghambat pertumbuhan jamur dan virus.

Penggunaan chamomile dalam bentuk salep dapat membantu meningkatkan penyembuhan luka dan aktivitas antibakteri pada luka yang terinfeksi pada hewan uji. Suatu tinjauan artikel yang diterbitkan pada jurnal Molecular Medicine Report pada tahun 2010 mengungkapkan bahwa chamomile dapat meningkatkan penyembuhan luka serta dapat mereduksi area luka.

3. Senyawa flavonoid dalam chamomile oil memiliki efek antiradang

SahabatQQ: Agen DominoQQ Agen Domino99 dan Poker Online Aman dan Terpercaya

Chamomile oil memiliki sifat anti inflamasi atau antiradang. Senyawa flavonoid pada chamomile dan essential oil-nya dapat menembus bagian bawah permukaan kulit ke lapisan kulit yang lebih dalam lagi. Bungan chamomile mengandung 1-2 persen minyak atsiri yang terdapat senyawa alpha bisabolol, alpha bisabolol oxide A dan B, matricin, dan berbagai flavonoid lainnya. Kandungan tersebut yang membuat chamomile memiliki efek antiradang.

4. Chamomile oil mampu membantu meredakan nyeri

Chamomile oil dapat berperan sebagai pereda nyeri. Suatu penelitian yang diterbitkan pada jurnal Complementary Therapies in Clinical Practice pada tahun 2015 mengungkapkan bahwa penggunaan chamomile oil yang sudah dilarutkan kemudian dioleskan pada kulit tiga kali sehari dapat menurunkan penggunaan obat nyeri pada pasien dengan osteoarthritis.

Melansir Medical News Today, chamomile essential oil dapat membantu mengurangi nyeri dan radang yang berhubungan dengan neuropati, atau kondisi kerusakan saraf. Borneol, salah satu senyawa yang terkandung dalam chamomile dapat menurunkan rasa nyeri akibat neuropati ada mencit, namun perlu dilakukan penelitian lebih lanjut pada manusia.

Chamomile sendiri memiliki efek meredakan nyeri pada premenstrual syndrome karena chamomile memiliki efek antiinflamasi dan antispasmodik yang dapat meredakan kram perut akibat menstruasi. Senyawa yang berperan sebagai antispasmodik adalah apigenin, quercetin, luteolin, metoxicomarin, matricin, dan phytoestrogen.

5. Bermanfaat bagi kulit, chamomile juga bisa menjadi bahan skincare

Selain membantu meredakan luka kulit, chamomile juga dapat digunakan pada beberapa masalah kulit seperti membantu menenangkan kulit sensitif karena adanya efek anti inflamasi. Bisabolol, chamazulen, dan apigenin pada chamomile dapat membantu menenangkan kulit yang sensitif.

Chamomile memunyai sifat astringen dan mencerahkan kulit yang dapat menyamarkan acne scars dan hiperpigmentasi jika digunakan secara teratur. Aktivitas antiinflamasi, antibakteri,dan antioksidan membantu mengurangi kemerahan dan inflamasi akibat jerawat.

Kandungan antioksidan pada chamomile seperti polifenol dapat membantu  mengurangi tanda penuaan kulit dan melindungi kulit dari radikal bebas. Chamomile untuk kulit ini bisa ditemukan dalam berbagai macam bentuk skincare, seperti chamomile oil, serum, losion, pelembab, ataupun krim. Perlu diingat bahwa jika menggunakan chamomile oil, chamomile perlu dilarutkan dalam carrier oil seperti almond oil, untuk mencegah terjadinya iritasi kulit.

Chamomile memiliki berbagai macam manfaat mulai dari antibakteri, antiinflamasi serta memperbaiki kualitas tidur. Di Indonesia chamomile oil dalam bentuk essential oil sudah banyak dijual dan tentu bisa dimanfaatkan khasiatnya dengan baik. Dari kalian ada yang suka diffuse essential oil kalau sedang penat tidak? Agen Domino99

Posting Komentar

0 Komentar