SehatBugar68 - Siapa di sini yang tidak mengenal tomat? Selain harganya terjangkau dan mudah didapat, buah multifungsi ini juga bisa dengan mudah ditanam di rumah. Disebut multifungsi karena bisa dijadikan minuman, dimasak, hingga dijadikan bahan untuk masker kulit wajah.
Berbicara mengenai multifungsi, apa sih manfaat mengonsumsi tomat untuk kesehatan tubuh kita? Senyawa atau zat gizi apa dalam tomat yang manfaatnya paling dahsyat? Simak penjelasannya di bawah ini.
1. Melindungi kulit dari sinar ultraviolet
Untuk yang sedang mencari alternatif produk perawatan kulit, kamu bisa mempertimbangkan untuk menggunakan produk yang berbahan tomat. Menurut artikel ilmiah dalam jurnal Biology (Basel) tahun 2022, tomat mempunyai properti antioksidan yang dapat melindungi kulit dari radiasi sinar ultraviolet.
Kandungan vitamin C dalam tomat berperan dalam produksi kolagen. Produk perawatan kulit berbahan tomat umumnya menggunakan ekstrak tomat, atau minyak biji tomat yang bisa diolah menjadi krim, serum, dan tabir surya.
Pola makan yang melibatkan tomat juga baik untuk orang-orang dengan kondisi eksem atau dermatitis atopik.
2. Menjaga kesehatan jantung
Dua nutrisi penting dalam tomat yang bagus untuk kesehatan jantung adalah likopen dan kalium. Senyawa likopen inilah yang memberi warna merah pada tomat. Likopen termasuk antioksidan sedangkan kalium adalah mineral.
Mengutip laman University of Pittsburgh Medical Center (UPMC) Health Beat, likopen berpotensi menurunkan kolesterol buruk atau kolesterol LDL sekaligus mencegah penggumpalan darah. Apabila darah banyak yang menggumpal, maka ini mempertinggi risiko stroke.
Kalium dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi dengan cara mengeluarkan ekstra sodium dari tubuh. Kalium juga membantu merilekskan dinding pembuluh darah. Sekadar informasi, apabila membeli kemasan jus buah tomat, pilih yang kandungan sodiumnya rendah.
3. Mencegah osteoporosis
Senyawa likopen dalam tomat juga dapat membantu mencegah osteoporosis. Sebuah artikel dalam laman Health and Nutrition Letter Tufts University menyebutkan bahwa dua gelas jus tomat atau dua butir suplemen likopen dengan dosis 15 miligram (mg) per butir setiap hari dapat membantu mencegah kerusakan jaringan tulang. Kerusakan jaringan tulang menyebabkan kepadatan tulang berkurang.
Apabila kepadatan tulang terus berkurang, kamu berisiko mengalami osteoporosis atau pengeroposan tulang. Kelompok yang rentan mengalami osteoporosis adalah perempuan yang dalam fase postmenopause. Agen Domino99
Dua gelas jus tomat yang diminum setiap hari setara dengan 30 mg likopen. Ini bisa dijadikan asupan tambahan untuk mencegah osteoporosis.
4. Menjaga imunitas tubuh
Pandemi COVID-19 secara tidak langsung mengajari kita akan pentingnya menjaga daya tahan tubuh. Mengonsumsi makanan yang bergizi merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan imun.
Tomat mempunyai kandungan gizi yang tinggi dan aman untuk dikonsumsi sehari-hari. Dilansir Health, vitamin C dan antioksidan, khususnya beta-karoten, dalam tomat berpotensi untuk meningkatkan kadar sel imun, yaitu sel yang dapat melawan virus di tubuh.
5. Mengurangi risiko penyakit mata
Nutrisi dalam tomat seperti likopen, beta-karoten, dan lutein termasuk antioksidan dan dapat melindungi mata dari penyakit. Mengutip Medical News Today, antioksidan dalam tomat berperan dalam mencegah penyakit katarak, kerusakan pada mata akibat cahaya, dan degenarasi makula.
Antioksidan ini juga dapat membantu mencegah mata mengalami kerusakan akibat cahaya atau sinar berenergi tinggi. Dilansir The Health Site, vitamin C dalam tomat mengurangi risiko katarak dan degenarasi makula.
Properti antioksidan dalam tomat, khususnya likopen, mempunyai khasiat yang bagus untuk beberapa organ tubuh seperti jantung, mata, tulang, dan kulit. Jangan ragu untuk menambahkan tomat dalam pola makan harian yang sehat dan seimbang.
0 Komentar